Kartu Kredit BNI Gratis Iuran Tahunan (Pengalaman Pribadi)

Kartu Kredit merupakan alat transaksi mudah dan praktis yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran belanja di berbagai tempat di seluruh dunial, baik transaksi offline maupun transaksi online. Untuk membeli barang atau pun pembayaran tiket dan pembayaran lainnya. Kartu Kredit diterbitkan oleh bank penerbit kartu kredit (Credit Card Issuer), sebagian besar bank sudah mememiliki produk kartu kredit ini. Banyak macam kartu kredit yang diterbitkan oleh bank penerbit kartu kredit dan berbagai fitur yang dimilikinya pun beragam untuk menarik pelanggan baru dan memberikan kenyamanan penggunanya. Berbagai promo pun turut dalam persaingan kartu kredit untuk menarik pelanggan sebanyak mungkin sesuai dengan syarat yang telah ditentukan. Untuk biaya operasional credit card ini, pihak bank biasanya meminta kewajiban nasabahnya yaitu Iuran Tahunan Kartu Kredit yang akan ditarik setiap awal tahun periode penggunaan kartu kredit.

Salah satu bank penerbit kk yang saya gunakan yaitu Bank Negara Indonesia (BNI). Kartu Kredit BNI memiliki berbagai fitur yang menarik dan berbagai kemudahan yang diberikannya, di antaranya adalah Gratis Iuran Tahunan. Saya memiliki kk BNI yaitu kartu utama dan kartu tambahan dan semuanya gratis biaya tahunan.

Sejak pertama kali mengajukan kartu kredit atau apply kartu kredit BNI pertama kali, saya mendapatkan telepon dari bagian verifikasi kartu kredit bahwa kartu kredit yang saya ajukan gratis iuran. Setelah pengajuan saya diterima dan kartunya dikirim dan sampai ke tangan saya, saya pun mengaktifkan kartu tersebut. Setelah tanggal cetak tagihan, saya pun mengecek rincian tagihan melalui fasilitas yang ada di BNICardCenter.co.id di mana saya pun sudah melakukan registrasi terlebih dahulu Smart Mobile BNI. Jadi, saya bisa mengecek tagihan melalui aplikasi smart mobile BNI dari handphone atau pun melalui My Card yang ada di bnicardcenter.co.id tanpa harus menunggu tagihan datang terlebih dahulu.

Pada mulanya tagihan kartu kredit dikirim melalui Pos Indonesia, dan setiap bulannya Pak Pos datang mengantarkan tagihan dari BNI, tapi hanya 1-2 bulan saya pun mengalihkan tagihan hanya melalui alamat email saja. Jadi tagihan datang lebih cepat yaitu melalui email tanpa harus dikirim melalui Kantor Pos yang memakan waktu lebih lama.

Jadi, tagihan dapat dicek secara langsung melalui SmartMobile, bnicarcenter.co.id, dan email yaitu berupa file PDF yang berisi semua rinci tagihan. Jadi, pembayaran tagihan pun dapat dilakukan secara langsung setelah tanggal cetak tagihan tanpa keterlambatan karena menunggu tagihan datang.

Kembali ke iuran di atas, pada tagihan bulan pertama pada rincian tagihan terdapat biaya Iuran Tahunan.  Saya pun menghubungi pihak BNI melalui nomor 500046 dan menanyakan seputar tagihan tersebut, di mana sewaktu mengajukan kk pihak verifikator mengatakan bahwa kartunya gratis iuran, jadi saya pun meminta penjelasan seputar munculnya tagihan tersebut. Pihak BNI pun memberikan penjelasan untuk mengabaikan tagihan tersebut dan mereka akan menghapusnya. Setelah beberapa hari tagihan tersebut sudah dihapus, hal ini pun dapat dicek langsung dari My Card di bnicardcenter.co.id. Tanda penghapusan yaitu, adanya penambahan dana/saldo ke kk saya sebesar iuran tahunan tersebut.

Tahun selanjutnya tagihan tidak muncul, semoga Iuran Tahunan Kartu Kredit BNI tetap gratis selamanya. Sebagai info: Saya menggunakan jenis kartu MasterCard.

Saran: Jika ada janji gratis iuran tahunan namun masih ada tagihan, maka hubungi pihak yang bersangkutan dan lakukan pembayaran sesuai tagihan. Jika pembayaran memang akan dihapuskan, maka bayarlah seluruh tagihan. Nanti jika sudah dihapus, saldonya akan ditambahkan ke kartu kredit kita juga. Hal ini untuk menghindari bunga akibat tidak cukupnya membayar tagihan yang sudah dibuat. Dan gunakanlah kartu kredit dengan bijak, ingat ini adalah kartu hutang. Sebaiknya gunakan dana tunai atau debit card saja dan gunakan untuk hal yang perlu saja. Malu dong belanja ngutang :)